Politik    Sosial    Budaya    Ekonomi    Wisata    Hiburan    Sepakbola    Kuliner    Film   
Diberdayakan oleh Blogger.
Tampilkan postingan dengan label tulis. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label tulis. Tampilkan semua postingan

Parade 1001 Bunga, HUT Batang Ke 47

Dalam memperingati HUT Administratif Kabupaten Batang ke 47 yang jatuh pada tanggal 8 April 2013, masyarakat Kabupaten Batang memperingatinya dengan mengadakan parade keliling kota Batang. Parade yang dilaksanakan pada hari Kamis, 4 April 2013 ini mengambil tema "Parade 1001 Bunga. Tema ini sesuai dengan jargonnya Kabupaten Batang yaitu Berkembang (Bersih, Kencar-kencar, Eyub, Menuju Bebrayanan, Aman, dan Tenang) yang berasal dari kata dasar Kembang yang juga memiliki arti yang sama dengan kata Bunga.

Berkembang merupakan cita-cita para pejuang Kabupaten Batang yang menginginkan kembalinya wilayah Administratif Kabupaten Batang yang pernah bersatu dengan Kabupaten Pekalongan yang juga memekarkan daerahnya menjadi Kota Madya Pekalongan. Berkembang, dengan jargon itu diharapkan Batang menjadi pilot cita-cita Kabupaten Batang. 1001 Bunga menggambarkan 1001 cita-cita yang harus dicapai Kabupaten Batang.

Parade 1001 Bunga ini diikuti 76 peserta yang tergabung dari Instansi Pemerintahan, BUMD/BUMN, Sekolah, dan loyalis Komunitas di Kabupaten Batang. Setidaknya lebih dari 1001 personil yang unjuk busana bernuansa bunga dan menampilkan kebolehannya di Parade 1001 bunga ini. Antusias masyarakat di sepanjang rute parade dimulai dari Lapangan Dracik dan selesai di Alun-Alun Kabupaten Batang, menambah meriahnya Parade 1001 Bunga ini.

Trex | ...

Trex | Peserta dari SMK PGRI Batang

Trex | Peserta dari SMP N 1 Batang

Trex | Peserta dari SMK PGRI Batang

Trex | Peserta dari Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Peternakan

Trex | Peserta dari Kecamatan Kandeman

Trex | Peserta dari Kecamatan Kandeman

Trex | Peserta dari Kecamatan Kandeman

Trex | ...

Trex | ...

Trex | Peserta dari Kecamatan Banyuputih

Trex | Peserta dari Kecamatan Banyuputih

Trex | Peserta dari RSUD

Trex | Peserta dari SMA N 1 Batang

Trex | Peserta dari SMA N 1 Batang

Trex | Peserta dari SMA N 1 Batang

Trex | ...

Trex | Peserta dari Komunitas Sepeda Ontel

Trex | Peserta dari BUMD/BUMN

Trex | Peserta dari Komunitas Batang Berkebun

Trex | Peserta dari Komunitas Batang Berkebun

Trex | Peserta dari Komunitas Batang Berkebun

Trex | Yoyok Riyo Sudibyo (Bupati Batang)

Trex | ...

Trex | Peserta dari SMA N 2 Batang

Trex | Peserta dari SMA Bhakti Praja Batang

Trex | Peserta dari SMA Bhakti Praja Batang

Trex | Peserta dari Kecamatan Bandar

Trex | Peserta dari SMK N 1 Batang

Trex | Peserta dari SMK N 1 Batang

Trex | Peserta dari SMK N 1 Batang

Trex | ...

Trex | ...

Trex | ...

Trex | ...

Trex | Peserta dari Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga

Trex | ...

Trex | ...

Trex | Peserta dari Kecamatan Bawang

Trex | Peserta dari Kecamatan Bawang

Trex | Peserta dari Kecamatan Bawang

Trex | Peserta dari Kecamatan Bawang

Trex | Peserta dari Kecamatan Bawang

Trex | Peserta dari Kecamatan Banyuputih

Trex | Peserta dari Kecamatan Banyuputih

Rabwan (Tempat Tinggi) di Kedung Boto, Kedung Segok, Tulis

Dari laporan saudara Sony Mahewal tentang keberadaan bangunan Megalitikum Jaman Purba, akhirnya Gallery Photo Kabupaten Batang mencoba menelusuri keberadaannya. Secara pasti jenis bangunan purba ini dinamai apa kami tidak mengetahui. Akan tetapi ada beberapa hal yang dapat kami informasikan berdasarkan observasi, referensi, dan wawancara warga.

Bangunan seperti ini menyerupai peninggalan megalitikum yang ada di Gunung Padang, Cianjur. Akan tetapi luas nya lebih kecil dan bentuk batunya berbeda. Di Kedungboto ini bentuk batunya lebih besar dan bentuknya masih terlihat tersusun dengan rapi namun tidak terlihat bentuk aslinya. Dari sisa yang ada kemungkinan berbentuk seperti menara yang dimana atasnya memiliki tingkatan.

Di atas bangunan purba ini terdapat kuburan kuno yang bernisankan batu, jenisnya sama dengan yang tersusun di bawahnya. Kuburan berundak (memiliki tingkatan yang berbeda) hingga paling puncak. Ini seperti kasta yang diterapkan umat hindu dan pemakaman di tanah Toraja. Kuburan dapat dijumpai di atas bukit ini yang telah tertutupi oleh pohon kakau dan diselimuti tanah. Ada beberapa kuburan yang tertata oleh perkarangan bebatuan alami, letaknya paling atas. Dibawahnya ada beberapa kuburan yang telah di pondasi semen dan beberapa dibuatkan terassering untuk mencegah longsor.

Kawasan ini dekat dengan pantai Roban. Di buku sejarah dan budaya Kabupaten Batang disebutkan nama daerah yang mirip yaitu Roban dan Reban, dimana nama itu diambilkan dari kata "Rabwan" yang berarti tempat tinggi pemakaman para raja. Pada buku tersebut dijelaskan bahwa makna Rsbwan lebih sesuai dikaitkan dengan Reban, dimana Reban kedudukannya lebih tinggi. Namun jika ditemukannya bangunan purba ini benar. Maka bisa dipastikan bahwa nama Roban berasal dari bangunan ini. Dikarenakan tempat ini tinggi dan merupakan tempat pemujaan.

Disekitar tempat ini juga terdapat sungai. Mungkin sengaja dibuat di dekat sungai karena untuk mensucikan atau melarung sesaji.

Dari informasi yang terkumpul dari masyarakat, dipercaya bahwa bangunan ini adalah peninggalan wali. Akan tetapi menurut kami bangunan ini telah ada sebelum jaman wali.

Ini akan terus ditelusuri dan dilaporkan agar dapat diteliti oleh ahlinya.

Susunan Batu Rapi

Dekat Sungai

Membentuk Susunan

Membentuk Susunan

Beberapa Batu di sekitar kuburan yang telah di semen
By. Lukman dan Najib

 
Copyright © 2015 Jalan-Jalan Batang. All Rights Reserved. Powered by Blogger
Template by Creating Website and CB Blogger